Fenomena TikTok
Menariknya dunia internet, apa yang hari ini biasa saja atau bahkan dicela orang, besok bisa jadi viral dan disukai banyak orang. Salah satunya adalah TikTok.
Dunia internet memang kadang tidak bisa ditebak. Ada sesuatu yang bisa tiba-tiba jadi viral dan dibahas banyak orang padahal tidak direncanakan sebelumnya, tapi ada juga sesuatu yang sudah direncanakan untuk viral tapi malah tidak bisa viral. Dunia yang sangat dinamis, dan penuh dengan perubahan. Perubahan yang bisa terjadi kapan saja, kadang tanpa bisa diprediksi.
Salah satu yang – buat saya – cukup mengejutkan adalah fenomena aplikasi TikTok.
Masih ingat tidak? Beberapa tahun lalu, aplikasi buatan Tiongkok dengan nama asli Douyin ini sempat ramai dicerca warganet Indonesia. Pasalnya, aplikasi yang awalnya disenangi anak-anak ABG belasan tahun ini dianggap sebagai aplikasi alay yang nirfaedah.
Bahkan, Kominfo RI pun sempat memblokir TikTok karena dianggap menjadi penyebaran konten tidak senonoh yang tidak cocok untuk anak-anak, pasarnya saat itu. Pokoknya banyak orang yang merasa kalau umur aplikasi ini tidak lama. Sebentar lagi mati atau terlupakan begitu saja.
Tapi ternyata TikTok keras kepala. Dia tidak lantas mati begitu saja.
Malah Jadi Fenomena.
Tahun berlalu, orang hampir lupa pada aplikasi TikTok. Tapi seperti virus, aplikasi yang ditemukan tahun 2016 ini ternyata bandel dan bahkan mulai menyebar, menunggu saat yang tepat untuk menyerang.
Sampai akhirnya TikTok benar-benar menyerang!
Tahun 2019 perlahan popularitas TikTok merangkak ke permukaan. Pelan tapi pasti. Semakin banyak orang yang rupanya tertarik pada aplikasi yang buat saya lebih banyak menyajikan adegan orang berjoget dengan iringan musik.
Pengguna TikTok semakin banyak, bukan hanya warganet biasa tapi juga para pesohor yang sudah terkenal. Isinya pun tidak melulu adegan joget biasa, tapi juga video-video pendek yang lucu. Tapi memang adegan joget dengan tarian yang lucu masih mendominasi.
Semakin ramainya para pesohor yang bermain TikTok membuat popularitasnya juga semakin melesat. Penggunanya semakin banyak dan kontennya pun semakin kreatif. Pesohor yang ikutan pun bukan hanya pesohor dalam negeri saja, bahkan pesohor selevel Hollywood pun ikut-ikutan bermain TikTok. Belakangan beberapa tokoh nasional di Indonesia pun bermain TikTok. Dari penyair senior berusia sepuh, sampai kepala daerah. Semua seperti terjangkit TikTok.
Sebuah stasiun televisi tanah air bahkan membuat satu acara khusus yang menampilkan video-video lucu dari TikTok. Sekadar untuk menasbihkan betapa fenomenalnya aplikasi yang satu ini.
Benar-benar fenomenal. Dari awalnya sempat dicerca, dianggap alay, ehh sekarang malah begitu terkenal dan dimainkan banyak orang.
Ini yang saya bilang betapa tidak terduganya dunia internet itu. Sesuatu yang hari ini tidak terkenal, suatu hari nanti bisa jadi sangat terkenal dan jadi fenomena. Semua tergantung timing dan entah apa lagi.
Tantangan TikTok TanpaTapiChallenge
Karena sedang fenomenal, TikTok akhirnya digunakan oleh banyak sekali brand. Salah satunya adalah Smartfren. Provider yang satu ini sedang giat-giatnya meluncurkan program-program baru. Salah satunya adalah paket “unlimited tanpa tapi”. Paket unlimited yang jauh lebih baik dibanding paket yang ditawarkan provider lain. Perbedaan terbesarnya adalah, paket unlimited Smartfren memang tanpa tapi. Tidak ada syarat atau ketentuan, misalnya unlimited tapi hanya di jam tertentu. Atau, unlimited tapi hanya untuk aplikasi tertentu. Tidak, paket #UnlimitedTanpaTapi-nya Smartfren tidak begitu.
Nah, Smartfren juga tidak mau melewatkan fenomena TikTok yang sedang ramai. Smartfren juga ikut terjun di TikTok, dan bukan sekadar terjun tapi memberikan tantangan atau challenge.
Tantangan Smartfren diberi nama #TanpaTapiChallenge.
Caranya mudah saja. Di aplikasi TikTok peserta bisa membuat video TikTok segokil mungkin dengan menggunakan lagu #TanpaTapiChallenge. Sebelumnya pastilah harus mengikuti (atau follow) akun TikTok Smartfren. Video yang diunggah itu harus menggunakan tagar #TanpaTapiChallenge dan #UnlimitedTanpaTapi dengan menyebut akun @smartfrenworld di TikTok.
Tantangan ini tentu saja berhadiah. Namanya juga tantangan.
Ada beberapa hadiah yang sepertinya memang pas untuk para pelaku TikTok. Dua orang pemenang utama akan mendapatkan 2 unit iPhone XS dan kesempatan untuk bertemu dengan brand ambassador Smartfren yaitu Atta Halilintar. Pemenang kedua akan mendapatkan ViVo Y19 dan Starter Pack Unlimited Lite. Lalu ada 10 orang pemenang hadiah ketiga yang berhak mendapatkan AHHA Hoodie dan Starter Pack Unlimited Lite. Tidak cuma itu, ada juga 10 orang pemenang hadiah hiburan yang akan mendapatkan Modem M3Y dan Starter Pack Unlimited Lite.
Tantangan ini digelar mulai 15 Februari hingga 15 Maret 2020. Masih ada waktu untuk memenangkan berbagai hadiah menarik yang disediakan oleh Smartfren. Semua punya kesempatan untuk menang, asal bisa membuat video pendek yang menarik, lucu, atau gokil.
Selain tantangan ini, Smartfren juga masih punya undian lain yang sampai sekarang masih bergulir. Namanya #SmartfrenWOW. Undian ini buat para pengguna Smartfren yang isi pulsa atau beli paket. Mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya biar kesempatan untuk dapat hadiah semakin besar. Hadiahnya juga tidak main-main, hadiah undian mingguan saja ada voucher belanja, handphone, paket liburan sampai speaker bluetooth. Nah, hadiah utamanya apa? Ini yang luar biasa. Ada mobil, sampai rumah bok!
Jadi jelas kalau pakai Smartfren ini banyak untungnya. Selain layanan dan paketnya yang bersaing, hadiahnya juga banyak.
****
Begitulah, dunia internet yang sangat dinamis itu memang kadang sulit ditebak. Saat ini, TikTok bisa menjadi salah satu buktinya. Dari sebuah aplikasi yang dianggap alay dan tidak berfaedah eh tiba-tiba menjadi sebuah aplikasi yang sangat digemari. Bahkan jadi sangat fenomenal.
Bagaimana dengan kamu? Apa sudah mencoba menggunakan TikTok juga? [dG]
Belum pernah pakai TikTok, Daeng. Tapi ada beberapa kawan yang baru senang TikTok-an. Kadang dia suka tiba-tiba buka aplikasi TikTok dan ngomong-ngomong sendiri depan ponselnya. 😀
saya juga sampai sekarang masih mikir2 mau pakai TikTok hahaha
masih belum pede
Tahun 2020 jadi moncer banget TikTok hahhahhaha. Kalau macam brand kudu bisa mengoptimalkan media sosial yg ada, tujuannya tentu biar bisa menggaet pengguna lebih banyak. Penting kontennya menarik hahahahhaa
2019 memang tahun kebangkitannya TikTok ya? 😀
Awalnya saya juga mengira bahwa usia TikTok ga bakal lama, apalagi saat itu sempat diblokir kominfo dan artisnya Bowo(?) sempat di-bully oleh netizen hingga akhirnya saya salah, TikTok ini malah jadi top chart di Play Store Rusia dan negara-negara pecahan Soviet, bahkan banyak artis Indonesia juga mulai pakai platform ini.
Tapi saya sendiri malah ga pede main ginian, haha.
Aplikasi yang dua tahun lalu dipandang sebelah mata, sekarang malah jadi fenomena di semua kalangan. Iya sih fitur yang ditawarkan di dalamnya cukup menarik dan unik tapi bagi saya pribadi malah terlalu rame dan bikin bingung. Eh tapi seru juga sih liatin video tiktok yang kreatif di beberapa akun IG dan Facebook.
sampe sekarang ku gak tertarik mainan TikTok.. 😀
salah satu faktor kenapa TikTok membesar adalah, ketika platform lain membatasi kontennya diunduh dan disebar di tempat lain, TikTok malah meng-encourage dengan memberi tombol unduh, untuk kemudian disebar ke platform lain (IG/Twitter), tentu dengan logo khasnya itu..
sebuah strategi jitu!