Salah satu peninggalan kolonial yang tersisa di kota Makassar yang sekarang jadi destinasi wisata.
Sayang sekali memang karena saya hanya berada di Sorong selama 3 hari, itupun karena urusan pekerjaan. Padahal perkenalan pertama ini membuat saya menyukai Sorong. Matahari bersinar terik di atas Sorong, tepatnya di Bandara Domine Eduard Osok Jumat siang. Express Air mendarat dengan sedikit hard landing, entah karena memang prosedur atau karena pilotnya yang kurang ahli. […]
12
Kadang saya malah kebanyakan membawa pakaian karena biasanya ada beberapa pakaian yang tidak terpakai dan pulang dalam keadaan utuh Sepanjang tahun 2012 ini saya berubah jadi bang Toyib yang sering pergi. Sebenarnya ingin menyebut diri sebagai traveler, tapi kayaknya kegiatan saya bukan traveling walau sering mengunjungi tempat lain. Kebanyakan perjalanan itu karena urusan pekerjaan, jadi […]
10
Di sini waktu rasanya seperti berhenti ya? Semua seperti slow motion Pesawat Sriwijaya Air yang saya tumpangi mendarat dengan mulus di Bandara Adi Sutjipto, Jogjakarta. Siang itu Jogja dipayungi awan mendung tipis, udara agak panas pertanda sebentar lagi hujan turun. Dari bandara kami dijemput teman-teman komunitas blogger Jogja dan dibawa ke Jl. Dagen, tepatnya di […]
13
Mudah-mudahan pihak Pemda tergerak hatinya untuk menyelamatkan Samalona sebelum surga kecil di Spermonde ini hilang ditelan alam. Matahari bersinar terang pagi itu, Sabtu 7 April 2012. Saya dan beberapa teman sudah berkumpul di dermaga Kayu Bangkoa yang berada tepat di bibir Selat Makassar, tidak jauh dari pantai Losari. Dermaga tua itu adalah gerbang menuju beberapa […]
12
Makassar dan Bugis juga punya musik tradisional, ada irama sinrilik dan ada juga irama pakkacaping. Sinrilik dimainkan dimainkan dengan alat musik yang digesek, sementara kacaping dipetik. Biasanya kedua alat musik itu mengiringi syair yang penuh dengan nasehat leluhur atau cerita sejarah. Waktu itu saya baru pertama menginjakkan kaki di Bali. Bersama teman-teman kami ikut paket […]
9
Akhirnya saya bisa kembali menginjak Surabaya, kali ini bukan sekadar transit tapi menghabiskan satu malam di sana. Serunya lagi karena kali ini perjalanan dilanjutkan ke Kampung Inggris di Pare-Kediri yang terkenal itu Sekitar pukul 10 WIB, Garuda Citilink yang membawa saya ke Surabaya mendarat dengan sempurna. Sepanjang 1 jam perjalanan di udara saya kebanyakan tidur […]
29
Tiap daerah punya rumah adat khas, begitu pula dengan suku Makassar. Rumah dalam bahasa Makassar disebut Balla, berbentuk rumah panggung dengan kayu sebagai penyangganya. Kenangan saya terbang ke masa puluhan tahun yang lalu ketika masih kecil. Sebelum masuk SD saya masih tinggal di kampung, sekitar 10 KM dari kota Makassar. Waktu itu, meski rumah orang […]
6
6