Tips Membuat Postingan

Kekuatan sebuah blog ada pada kontennya. Saya kira semua blogger sudah paham dengan kata-kata ini. Sebuah blog dengan konten yang menarik akan sangat potensial menjaring pengunjung dan ujung-ujungnya akan menjaring para pengunjung setia.

Konten sebuah blog memang tidak melulu berisi tulisan karena banyak juga blog yang berisi foto atau hasil karya lainnya yang berupa grafis. Dalam postingan ini saya hanya mau khusus menulis tentang konten blog yang berisi tulisan, karena kebetulan blog saya kebanyakan berisi tulisan. Saya ingin berbagi tips tentang bagaimana membuat tulisan yang kiranya dapat meningkatkan mutu konten sebuah blog dan akhirnya akan bisa menjaring pegunjung.

Tips 1 : tulislah apa yang anda suka

Seorang penulis yang juga teman saya pernah berkata, mulailah menulis apa yang kamu suka. Yup, menulis apa yang kita sukai tentu akan jadi sebuah modal dasar yang luar biasa. Menulis apa yang kita sukai akan membuat kita lebih rileks dan tidak sampai kehilangan arah. Berbeda apabila anda dipaksa menulis tentang sesuatu yang tidak anda sukai, pasti anda akan kesulitan untuk memulai dan menyusun tulisan.

Tidak perlu takut dengan cap “tulisan anda tidak bermutu”?, “tulisan anda terlalu cheesy, ringan dan tak ada bobotnya”?, atau cap semacam itu. Hell with that..tulislah apa yang anda suka, itu saja.

Tips 2 : tentukan gaya menulis anda.

Seorang blogger pemula akan cukup kesulitan mencari gaya menulis yang cocok dengan gayanya. Awalnya saya juga begitu. Terkadang saya begitu kagum pada gaya menulis seseorang yang sangat santai dengan tidak terlalu mempedulikan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar. Di lain waktu saya juga terkagum-kagum pada gaya bahasa seorang blogger yang begitu rapih dan sesuai dengan kaidah menulis yang baik dan benar.

Selama berbulan-bulan (bahkan kadang-kadang sampai sekarang) saya masih bingung harus menetap pada gaya yang mana. Hal ini saya kira manusiawi dan syah saja. Manusia tidak akan pernah berhenti sampai dia merasa puas meski batasan puas itu tentu sangat beragam. Tak ada larangan untuk bereksplorasi dan terus mencoba hal-hal baru hingga anda merasa menemukan gaya yang paling pas dengan selera anda. Saat anda menemukannya, anda akan merasa sangat rileks dan semuanya kemudian mengalir begitu saja.

Tips 3 : catat semua ide yang muncul.

Banyak blogger yang harus vakum untuk waktu yang lama. Alasannya klasik, tidak ada ide atau tidak ada waktu. Untuk alasan ide, Dee si penulis Supernova pernah bilang kalau itu adalah alasan yang dibuat-buat. Ide seperti sebuah sungai yang terus mengalir dalam diri setiap penulis atau orang yang suka menulis. Kita hanya perlu turun sejenak ke dalam diri kita sendiri dan mereguk sejenak aliran sungai ide itu karena sesungguhnya sungai itu tak pernah kering, kitalah yang sering lupa untuk menengoknya.

Salah satu cara yang sering saya gunakan adalah rajin-rajin mencatat apa saja yang melintas di kepala. Cukup tuliskan ide tersebut pada selembar kertas atau kalau sempat tuliskan di buku catatan. Bagi yang sempat adalah lebih baik bila menuliskan paragraf pertama dari ide tulisan yang baru saja melintas. Mungkin sedikit repot, tapi ketika anda menemukan waktu yang tepat untuk menulis maka hasilnya akan luar biasa, percayalah..!! Anda tak akan pernah muncul dengan kalimat : tidak ada ide mau menulis apa..

Tips 4 : perbanyak membaca dan bergaul.

Banyak membaca akan membuat gudang ide anda tak akan pernah kosong. Dari segala hal yang anda baca, ide-ide untuk menulis postingan akan berlompatan dengan liarnya, anda hanya perlu menangkap satu di antaranya untuk membuat sebuah postingan. Penulis yang baik biasanya adalah pembaca yang rakus, ini sudah rahasia umum.

Banyak bergaul juga sama. Bergaul dengan siapa saja dan di mana saja artinya membuka kesempatan anda untuk tahu banyak hal dan ujung-ujungnya anda juga tak akan pernah kehabisan ide untuk menulis. Dari pergaulan ini pula anda akan bisa saling tukar-menukar ide, saling berbagi kemampuan apalagi kalau anda beruntung menemukan sebuah pergaulan yang punya interest yang sama dengan anda. Hasilnya, kualitas menulis anda pasti akan jadi jauh lebih bagus.

Tips 5 : jaga kontinuitas postingan anda

Oke, sekarang anda sudah punya tulisan yang menarik serta gaya menulis yang khas, tapi anda tidak bisa menjaga kontinuitas postingan anda. Blog anda punya konten menarik tapi sayangnya hanya diisi bila sempat dengan interval waktu yang panjang. Sayang sekali, karena bisa saja orang-orang yang sebenarnya sudah jatuh cinta pada blog anda dan mulai jadi fans akan segera merasa kecewa. Persaingan antar blog sangat tinggi dan di antara persaingan yang tinggi itu bukan tidak mungkin kalau pengunjung blog anda kemudian akan memilih untuk berpindah ke blog lain dan akhirnya akan lupa pada blog anda padahal blog anda sebenarnya punya isi yang berkualitas.

Memang tidak semua blogger punya keinginan untuk jadi blogger yang populer, beberapa bahkan lebih memilih untuk tidak terlalu mempromosikan blognya dan betul-betul membuatnya seperti sebuah diary online. Tapi coba ingat lagi bagaimana rasanya ketika anda mendapatkan komentar pada blog anda, ingat kembali bagaimana rasanya ketika anda merasa mendapatkan penghargaan dari orang lain, bahkan orang yang tidak anda kenal sebelumnya.

Komentar pada blog adalah pembeda utama antara blog dengan media lain seperti koran, majalah, atau TV. Blog memberi kesempatan terjadinya interaksi antara penulis dan pembacanya, saat interaksi itu terjadi maka terpenuhilah salah satu tujuan dasar diciptakannya blog. Secara tidak langsung, interaksi yang terjadi juga akan mempengaruhi kualitas kehidupan kita. Sebuah interaksi apalagi sudah berbentuk diskusi akan menggiring kita ke sebuah paradigma dan pola berpikir yang lebih luas. Bayangkan bila itu terjadi berkali-kali, berapa besar kualitas hidup kita yang bisa kita perbaiki ?

Oke, untuk sementara saya kira itu saja yang bisa saya bagi di sini. Saya bukanlah seorang blogger yang populer dan bukan pula seorang penulis yang baik, tapi saya akui bahwa mengetahui kalau blog saya ada yang mengunjungi dan ada yang memberi komentar sungguh sebuah penghargaan yang luar biasa. Saya terpacu untuk menulis lebih baik lagi meski penghargaan bukanlah tujuan utama saya. Anggap saja itu adalah efek samping, efek samping yang justru membuat saya lebih bersemangat, menjadi lebih baik tentu saja.

Ada yang mau menambahkan?