Nonton Bareng Pocari Sweat

Para peserta nobar, foto dalam kegelapan

Alkisah, suatu hari di masa depan bumi sudah dikuasai oleh para vampire. Sebuah wabah mengubah sebagian besar manusia menjadi vampir, sehingga kemudian populasi manusia tinggal 5% dari total populasi penduduk bumi. Populasi yang sangat tidak berimbang itu kemudian menimbulkan masalah pada para vampir. Mereka kekurangan darah sebagai makanan utama mereka sehingga kemudian beberapa vampir menjadi kanibal dan menghisap darah sesamanya vampir. Perilaku ini ternyata menjadi sebuah bahaya tersendiri karena vampir tersebut kemudian bermutasi menjadi sosok vampir yang lebih menakutkan dan ganas.

Sementara itu para vampir lainnya yang tetap bertahan untuk tidak menjadi kanibal mulai merasakan kegelisahan karena kurangnya darah manusia yang bisa dikonsumsi. Kekacauan mulai terjadi di mana-mana. Sebuah perusahaan bernama Broomley Marks kemudian mengembangkan metode ?menternakkan? manusia agar produksi darahnya bisa terus menerus berlanjut. Sayangnya mereka juga pada akhirnya mentok dan kehabisan sumber darah segar hingga kemudian seorang ahli Hermatologi bernama Edward Dalton (Ethan Hawke) ditugaskan untuk mencari metode menghasilkan darah buatan.

Sebenarnya Edward adalah seorang vampire penyayang yang sudah bersumpah tidak akan meminum darah manusia. Dia yang awalnya juga seorang manusia sebelum diubah menjadi vampir sebenarnya punya obsesi untuk ?menyembuhkan? para vampir agar bisa kembali menjadi manusia biasa. Sebuah kecelakaan kecil mempertemukannya dengan Audrey (Claudia Carvan) seorang manusia yang kemudian membawanya bertemu dengan Elvis (Willem Defoe) mantan vampire yang secara tidak sengaja telah menemukan cara untuk kembali menjadi manusia biasa.

Obsesi Edward mendapatkan jawabannya. Dia kemudian memilih bergabung bersama Audrey dan Elvis serta rombongan kecil manusia yang tersisa untuk menemukan obat penyembuh bagi para vampir. Usaha mereka mendapat tantangan keras dari pihak pemerintah kaum vampir, utamanya dari Charler Bromley (Sam Neil) mantan bos Edward yang sebenarnya juga punya masalah dengan anak gadisnya yang lebih memilih menjadi manusia daripada ikut menjadi vampir seperti ayahnya.

Itulah sinopsis dari film bertema sains fiction berjudul Daybreaker. Film produksi Lions Gate Film ini memang lumayan kasar dalam visual, persis seperti produksi Lions Gate yang paling terkenal, The Saw. Ceceran darah, isi perut, tubuh yang rusak dan kepala yang terpotong banyak menghiasi durasi film. Secara umum film ini tidak terlalu menarik, alurnya gampang ditebak bahkan sejak dari awal. Namun, sebagai film hiburan tak mengapalah khususnya bagi anda yang senang dengan film bertema gore.

Film produksi tahun 2009 itu adalah menu utama dalam acara nonton bareng Pocari Sweat yang diadakan hari Sabtu, 13 November 2010 di studio 21 Mall Ratu Indah. Komunitas blogger Makassar mendapatkan 20 undangan gratis untuk datang dan hadir mengikuti acara nonton bareng tersebut.

Acara nobar ini juga sekaligus merupakan rangkaian promosi game online terbaru yang diproduksi oleh Pocari Sweat bernama, Ionopolis dengan tagline ; The Rise of The Invisible Villain. Game ini diklaim sebagai game pertama yang terhubung dengan beberapa social media seperti Facebook, Twitter dan Foursquare. Cara mainnya gampang, anda tinggal login ke website pocari sweat kemudian mendaftar untuk ikutan game Ionopolis dan mengikuti langkah-langkahnya. Game ini juga tidak main-main dalam memberikan hadiah bagi para pesertanya. Di ujung periode ada hadiah jalan-jalan gratis ke Jepang bagi mereka yang mampu mengumpulkan point tertinggi, selain itu setiap minggunya ada iPod Shuffle yang dibagikan gratis untuk para pemenang mingguan.

Sebelum acara nonton bareng terlebih dahulu ada perkenalan singkat dari Pocari Sweat sambil tentu saja mempromosikan tentang game Ionopolis. Di akhir perkenalan ada quiz yang pertanyaanya : apakah tagline dari game Pocar Sweat. Saya yang berada di deretan agak depan serentak mengangkat tangan dan menjawab benar. Hasilnya, selembar voucher belanja dari Carrefour berpindah tangan. Voucher ini persis sama dengan voucher hadiah yang saya? dapatkan beberapa minggu yang lalu dalam acara peringatan sumpah pemuda di Jakarta. Ah, sepertinya saya memang berjodoh dengan voucher Carrefour.

Sebelum acara nonton dimulai juga diumumkan kalau sepanjang acara akan ada penilaian tweet terunik dengan hashtag #ionopolis #nobarpocari #mks, ada 2 voucher lagi yang akan dibagikan di akhir acara. Setelah pemutaran film selesai diumumkanlah pemenang tweet terunik tersebut dan hasilnya dua voucher Carrefour jatuh ke tangan @Iqkoberuang dan @dgical. Uniknya, kedua pemenang itu adalah teman-teman dari Blogger Makassar-Anging Mammiri. Jadi boleh dibilang acara tersebut ?dikuasai? oleh anak-anak AM.

Pembagian voucher tersebut adalah puncak dari acara nonton bareng pagi itu. Terima kasih banyak kami ucapkan kepada pihak penyelenggara, dalam hal ini Pocari Sweat yang sudah memberikan kesempatan untuk kopdar dan nonton gratis kepada Anging Mammiri, plus tentu saja 3 lembar voucher yang semuanya direbut anak Anging Mammiri.

Semoga kita bisa bertemu di lain kesempatan.