Bagian ketiga sekaligus penutup dari perjalanan meniti Kerinci. GERIMIS BARU SAJA BERHENTI, jalan masih basah dan aroma hujan menusuk hidung. Perlahan mobil kami meniti jalan beraspal yang tidak seberapa lebar, menukik, sesekali berbelok ke kanan dan ke kiri. Hamparan kebun teh dengan warna hijau yang merajai pandangan menghampar di depan. Langit abu-abu, halimun berarak di […]
6