Review

Tim-Tim Yang Kehilangan Paspor di Amazing Race


Kehilangan paspor di luar negeri berarti petaka besar. Termasuk untuk tim-tim yang berlaga di Amazing Race.


Kata orang, ketika berada di luar negeri paspor itu adalah nyawa keduamu. Tanpa paspor di tanganmu, kamu tidak ada artinya. Tidak diakui negara asalmu dan tentu saja akan ditolak negara yang kamu kunjungi. Paspor adalan penanda legal kewarganegaraan seseorang bila berada di luar negeri. Paspor membuat kita bisa keluar dan masuk negara seseorang, dan tentu saja bisa kembali ke negara sendiri. Tanpa itu, di negara orang kita adalah manusia tanpa kewarganegaraan. Mengerikan.

Di Amazing Race, paspor juga jadi syarat utama bagi semua tim yang akan berlomba. Ini karena ajang lomba ini nantinya akan melintasi beberapa negara dan tentu saja paspor dibutuhkan untuk masuk dan keluar dari negara yang didatangi.

Namun, karena namanya perlombaan kadang peserta yang dibagi ke dalam tim ini berada dalam situasi tertekan yang membuat mereka kehilangan fokus. Harus berlomba dengan tim lain, dikejar waktu, atau berada dalam kebingungan. Gabungan atau salah satu dari hal tersebut membuat beberapa tim kehilangan paspor mereka. Dokumen paling penting dalam lomba Amazing Race.

Berikut ini ada beberapa tim yang dengan berat hati harus tereliminasi dari lomba karena kehilangan paspor saat berlaga di Amazing Race.


Toni dan Dallas yang kehilangan paspor di musim 13

Toni dan Dallas (Musim 13)

Pasangan ibu dan anak ini  sebenarnya jadi salah satu tim terbaik di musim ke-13. Seringkali berada di urutan kedua dan ketiga sebelum memenangkan putaran ke-9 di Kazakhstan. Mereka jadi ancaman berat bagi Nick dan Starr, tim adik-kakak yang akhirnya menjadi juara.

Kejayaan Toni dan Dallas akhirnya terhenti di putaran 10 di Moskow, Rusia. Penyebabnya, mereka kehilangan tas kecil yang berisi semua uang dan passpor mereka. Ketika menjalani tantangan menemukan patung Stalin dan Lenin, Dallas secara tidak sengaja menjatuhkan tas kecilnya di atas taksi. Dia baru sadar ketika tiba di titik berikutnya, tempat dia seharusnya menyelesaikan tantangan lain.

Mereka kemudian berusaha mencari taksi yang tadi ditumpanginya, namun sia-sia. Perjalanan mereka berakhir di putaran kesembilan. Mereka bahkan tidak bisa kembali ke Amerika tepat waktu untuk berkumpul bersama tim lain di garis finish karena harus mengurus paspor mereka yang hilang.

Dalam wawancara setelah lomba, Dallas mengakui konsentrasinya terpecah ketika dia harus mengganti baterai audio di atas taksi sehingga tidak sadar tasnya terjatuh. Kameramen sebenarnya merekam kejadian ketika tas Dallas tertinggal di taksi, tapi dia tidak diperbolehkan untuk memberitahu peserta.


Zev dan Justin yang mencari paspor mereka

Zev dan Justin (Musim 15)

Saat menjalani tantangan di sebuah kuil di Kamboja, pasangan sahabat baik ini mendapat musibah. Paspor Zev terjatuh dari tas yang dibawa oleh Justin ketika Justin akan mengeluarkan head lamp. Mereka tidak menyadarinya dan meneruskan tantangan hingga selesai. Mereka bahkan tiba di pit stop sebagai yang pertama, menegaskan betapa menjanjikannya mereka. Di Amazing Race musim 15, Zev dan Justin memang jadi salah satu tim yang difavoritkan. Di putaran pertama di Jepang, mereka berada di urutan kedua meski kemudian turun ke urutan 5 dan 8 di putaran dua dan tiga di Vietnam.

Kehilangan paspor Zev di Kamboja membuat langkah mereka terhenti. Sedihnya karena mereka baru menyadarinya justru setelah masuk ke pit stop dan dinyatakan sebagai tim pertama yang tiba. Oleh Phil Keoghan mereka diberi kesempatan untuk mencari paspor Zev yang lenyap sebelum bisa dinyatakan menyelesaikan lomba. Sayangnya, kesempatan itu tidak datang sampai semua tim menyelesaikan lomba. Pada akhirnya, Zev dan Justin harus tereliminasi.

Belakangan, paspor yang terjatuh itu berhasil mereka temukan dan mereka bisa berkumpul dengan tim lain di garis finish. Tidak seperti Toni dan Dallas.


James dan ABBA mencari taksi yang melarikan barang mereka

James dan ABBA (Musim 21)

Pasangan berambut gondrong ini jadi salah satu tim favorit juga di musim 21. Mereka memenangi dua putaran (putaran 4 dan 5), dan jelas menjadi ancaman bagi tim lain. Mereka bergerak efektif meski sudah tergolong berumur. Salah satunya karena pengalaman mereka traveling ke beberapa negara.

Sayangnya, petaka datang ke mereka saat berada di Rusia di putaran 7. Saat turun dari taksi dan menuju ke kotak petunjuk, taksi mereka langsung tancap gas. Padahal semua barang mereka masih ada di taksi, termasuk tas kecil berisi uang dan paspor.

Mereka mengaku memang sengaja meninggalkan barang mereka di taksi karena biasanya kotak petunjuk itu berisi petunjuk untuk bergerak ke tempat lain. Jadi, daripada membuang waktu untuk mencari taksi lain, mereka berpikir lebih baik lari sebentar ke kotak petunjuk sebelum kembali lagi ke taksi. Pun aturan tidak membolehkan mereka berpisah atau berbagi tugas. Sayangnya, kesempatan ini dimanfaatkan oleh supir taksi untuk mencuri barang-barang mereka.

Di tengah kemalangan itu, mereka masih meneruskan lomba dan sampai ke pit stop. Karena putaran itu putaran non eliminasi, oleh Phil Keoghan mereka masih diperbolehkan berlomba keesokan harinya. Tapi dengan syarat, mereka harus menemukan atau mengurus paspor baru karena berikutnya mereka akan meninggalkan Rusia.

James dan ABBA sudah mencoba semuanya. Menghubungi polisi, mengurus surat kehilangan sampai mendatangi kedutaan besar Amerika Serikat di Moskow. Sayangnya semua tidak berhasil karena waktu itu Rusia sedang libur panjang memperingati hari kemerdekaan mereka. Birokrasi jadi lebih rumit. Akhirnya, James dan ABBA hanya bisa pasrah dan menerima eliminasi dari Phil.

Mereka memang akhirnya bisa berkumpul lagi dengan tim lain di garis finis setelah berhasil mengurus paspor yang hilang.

*****

Tragedi kehilangan paspor juga sebenarnya terjadi pada Kaylani (tim Kaylani dan Lisa) di musim 19. Saat menyelesaikan tantangan pertama dan bergegas ke bandara untuk menuju ke Taiwan, Kaylani menjatuhkan paspornya di pom bensin. Kamera merekam dengan baik paspor yang tertinggal itu, tapi sekali lagi kameramen memang dilarang untuk memberitahu. Duo Kaylani dan Lisa baru sadar ketika mereka ada di bandara dan siap-siap memesan tiket pesawat.

Untungnya, seseorang menemukan paspor itu dan kemudian mencuitkannya di Twitter. Cuitannya dibalas orang lain yang menyarankannya untuk segera ke bandara karena dia yakin, paspor itu punya salah satu peserta Amazing Race yang sudah ada di bandara LAX.


Paspor Kaylani, terjatuh tepat di samping mobil

Beruntung, karena akhirnya Kaylani dan Lisa bisa meneruskan lomba. Padahal, saat itu Phil Keoghan sudah bergegas juga ke bandara setelah mengetahui insiden itu. Phil sudah siap-siap untuk mengeliminasi pasangan Kaylani dan Lisa, seperti saat dia mengeliminasi Toni dan Dallas di tengah lomba.

*****

Paspor memang bentuknya kecil, kadang bila tidak awas bisa saja terselip, tercecer dan hilang. Bila ini terjadi di dalam negeri mungkin repotnya tidak seberapa. Tapi, bila terjadi di luar negeri maka tentu saja artinya ini malapetaka. Urusan jadi panjang dan tentu saja rencana perjalanan jadi terganggu. Jadi, buat kalian yang mau ke luar negeri jagalah paspor kalian seperti kalian menjaga nyawa. Jangan sampai tercecer apalagi hilang. [dG]

About Author

Daeng Ipul Makassar
a father | passionate blogger | photographer wannabe | graphic designer wannabe | loves to read and write | internet junkie | passionate fans of Pearl Jam | loves to talk, watch and play football | AC Milan lovers | a learner who never stop to learn | facebook: Daeng Ipul| twitter: @dgipul | ipul.ji@gmail.com |

Comments (4)

  1. Duh sakitnya itu dih kalau kehilangan paspor di saat seperti itu. Kekalahan yang perihhh.

  2. Saya belum pernah nonton Amazing Race dan belum pernah kehilangan passport di luar negeri.
    #eh! Amit-amit jabang baby, semoga sih gak pernah kejadian.

    Kebayang harus urus ini itu, ribet banget pastinya. Selain itu jadinya menghambat perjalanan.
    Mending kalo travelingnya cuman bareng keluarga, kalo travelingnya bareng orang lain kan jadi gak enak…

  3. Deh… klo sampe kehilangan passpor di negeri orang, gilama saya hahahaa… ini nyawa kedua nah.

Comment here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.