Karena Beda Itu Indah

perbedaan
Indahnya perbedaan

Anda pasti pernah lihat pelangi. Indah bukan ? Paduan warna-warninya di hari yang cerah namun lembab selepas hujan betul-betul membuat hati nyaman bukan ? Kenapa begitu ? Kalau menurut saya sih karena warnanya yang berbeda-beda, makanya terlihat indah.

Bayangkan bila pelangi itu hanya punya satu warna, apa bagusnya coba ? Membosankan bahkan mungkin cenderung terlalu mengintimidasi ( kalau warnanya melulu merah ). Jadi ? Bukankah perbedaan itu indah ?

Saya tidak tahu apa yang sedang terjadi dengan bangsa ini. Rentetan kerusuhan yang berawal dari perbedaan seperti sebuah kejamakan. Terjadi berkali-kali dan berulang-ulang dalam waktu yang tidak terlalu lama. Parahnya lagi, korban jiwa berjatuhan. Nyawa seperti sebuah barang murahan yang bisa diobral dan dicabut kapan saja. Miris.

Haruskah semua perbedaan diakhiri dengan sebuah kekerasan ?

Saya tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Ada yang bilang ini salah si itu, ada yang bilang ini gara-gara si itu, karena provokasi si itu, karena pancingan si itu. Entahlah. Saya hanya tahu kalau akar dari semua ini adalah karena ada orang yang tidak menyukai perbedaan, ada orang yang tak senang dengan perbedaan dan kemudian meyeret orang lain untuk ikut tidak suka pada perbedaan.

Apa yang terjadi di negeri kita mungkin terlalu kental politisasinya. Banyak kepentingan yang bermain, banyak asumsi yang tercipta, dan banyak polemik yang muncul. Entah mana yang benar, yang saya tahu ada korban yang jatuh. Ada nyawa yang tercabut. Semua berawal dari seseorang yang tak memahami indahnya keragaman, indahnya perbedaan.

Saya pikir kita sebagai bangsa Indonesia memang patut bersedih. Semakin hari negeri ini semakin jauh terjatuh dalam jurang perpecahan. Konflik horisontal, konflik vertikal, semua jadi hal yang lazim. Hanya karena beda pendapat, beda pilihan, beda bendera, orang-orang makin gampang untuk saling menyerang dan menyakiti.

Padahal alangkah nikmatnya bila bisa hidup dengan rasa penghargaan yang tinggi pada perbedaan. Menatap semua yang berbeda dari perspektif yang positif. Seperti kita menikmati pelangi dengan warnanya yang berbeda-beda. Seperti kita menikmati taman bunga dengan bunga-bunganya yang berwarna-warni.

Semoga kita masih cukup waras untuk menghargai semua perbedaan, memandang perbedaan sebagai warna yang memperkaya wawasan kita. Mari menikmati semua perbedaan, tak perlu memaksakan keseragaman.

Karena beda itu indah. Bukan begitu, kawan ?