Random Post

Kurt Cobain in Memoriam

kurt-cobain.jpg

Kurt Donald Cobain, atau yang lebih dikenal dengan nama Kurt Cobain adalah salah satu ikon musik rock tahun 90-an. Kurt dan band-nya Nirvana menjadi salah satu band yang meraih puncak popularitas sebagai pengusung aliran grunge. Kurt adalah seorang vokalis dan sekaligus frontman grup asal Seattle tersebut.

Kurt gampang dikenali dari gaya berpakaiannya yang sangat urakan, terkesan kumuh dan betul-betul anti kemapanan. Selaras dengan jenis musik yang diusungnya. Wajahnya tampan, namun lebih sering terlihat kuyu dan tak terurus. Kurt jelas adalah orang yang tak pernah peduli pada penampilannya sendiri.

Kurt adalah seorang yang penuh kontroversi. Ini tak lepas dari kepribadiannya yang susah ditebak dan cenderung introvert. Namun, meski introvert Kurt tetap mampu menciptakan sederet musik yang kemudian jadi muara perlawanannya. Perlawanan terhadap banyak hal.

Musik yang diusung Kurt dan bandnya-Nirvana-sekilas memang jauh dari rasa indah. Bunyi gitar yang kasar dan penuh distorsi dengan gebukan drum dan betotan bas yang garang disempurnakan dengan lirik yang simpel dan kadang sangat pendek. Namun sesungguhnya di situlah letak keindahan musik Nirvana. Simpel dan tidak macam-macam.

Nirvana dengan cepat menarik perhatian kaum muda yang sedang gamang mencari idola baru. Kurt dan Nirvana dinobatkan banyak orang sebagai juru bicara kaum muda. Para pemilik modalpun segera memanfaatkan kesempatan ini. Habis-habisan mereka menggunakan Nirvana sebagai tambang emas mengeruk keuntungan. Fanspun makin bertambah.

Sayangnya, popularitas yang datang dengan cepat itu membuat Kurt jadi labil. Sifatnya yang susah ditebak, akhirnya jadi makin susah ditebak. Di atas panggung, hobi menghancurkan instrumentnya makin menjadi-jadi. Di luar panggung, dengan kehidupan yang nyaris tak bisa dimengerti orang lain, Kurt jatuh ke pelukan heroin. Pusat rehabilitasi menjadi langganannya. Band jadi mulai terlantar, beberapa tur akhirnya dibatalkan karena Kurt kadang terlalu mabuk untuk naik ke panggung. Termasuk sebuah kejadian di Roma yang membuatnya masuk rumah sakit.

Punya istri dan kemudian punya anak tak jua membuat Kurt jadi lebih kalem. Meski sempat terlihat lebih “sehat”, Kurt tetaplah seorang Kurt dengan pribadi yang tak bisa dimengerti orang banyak. Diam-diam Kurt kembali ke pelukan heroin.

Puncaknya adalah saat dia kabur dari pusat rehabilitasi sambil membawa sepucuk pistol hadiah ulang tahun dari seorang sahabatnya. Orang-orang yang mencintainya kebingungan mencari sang bintang. Nyaris tak ada kabar sebelum akhirnya pada tanggal 8 April 1993 mayatnya ditemukan di lantai atas sebuah garasi rumah ibunya. Menurut keterangan, tubuh tersebut telah menjadi mayat sejak 3 hari sebelumnya.  

Kurt nekad mengakhiri hidupnya sendiri. Di atas sepucuk surat yang menjadi suicide notes-nya Kurt mengungkapkan alasan kenapa dia memilih jalur pintas tersebut. Kurt mengaku tidak bisa lagi menikmati semua sorotan yang diarahkan kepadanya. Sorak-sorai para fans dan gegap gempita sebuah panggung tak lagi mampu memikatnya. Bahkan Kurt mengaku bersalah telah menjalani semua itu tanpa perasaan suka. Di ujung suratnya Kurt menuliskan kata terakhirnya, lebih baik padam daripada pudar, it’s better been burn than fade away…

Ah, Kurt memang sosok yang sangat sulit untuk dimengerti. Pribadinya terlalu kompleks dan tertutup. Mungkin memang hanya Kurtlah seorang yang bisa mengerti dirinya sendiri dan kenapa dia memilih jalan itu untuk mengakhiri hidupnya.

Kurt menyusul banyak musisi rock lainnya yang mati dalam usia muda. Kurt mungkin belum syah ditasbihkan sebagai seorang legenda besar seperti Jimi Hendrixx, Jim Morrison atau Janis Joplin, namun bagi sebagian orang Kurt tetaplah seorang legenda. Seorang pendobrak yang akan selalu dikenang.

“ a truants find home “…

About Author

Daeng Ipul Makassar
a father | passionate blogger | photographer wannabe | graphic designer wannabe | loves to read and write | internet junkie | passionate fans of Pearl Jam | loves to talk, watch and play football | AC Milan lovers | a learner who never stop to learn | facebook: Daeng Ipul| twitter: @dgipul | ipul.ji@gmail.com |

Comments (18)

  1. sayang, dobrakan akhirnya tidak lantas membuat ‘semua’ orang menaruh hormat padanya…, padahal banyak karya bagus yg bisa dia lahirkan sekiranya memilih jalan ‘lain’..
    ketidakmampuan menghadapi sorotan adalah bukti kelemahan mental seseorang
    🙁

    sayang sekali

  2. try to see from another view…
    menurutku..Kurt ad/ pribadi yg besar…
    kalo jeli ki lagi liat pemikirannya kalo dia kecewa bahwa musiknya akhirnya bukan menjadi karya seni tapi lebih menjadi dagangan komersil..
    kecewa…dia tidak bisa berkarya bebas, tapi hrs mengikuti selera pasar dan produser

    DRUGs….yaaa, di satu sisi bukan jalan yg bagus buat diikuti….sayang memang…
    tapi mengenai kematiannya…masih misteri…apakah bunuh diri…tidak sengaja “OD” over dosis…atau malah dibunuh….
    kematiannya sendiri masih jadi perdebatan…

    tapi buat fans GRUNGE…
    dia ad/ dewanya GRUNGE…
    bahwa setiap orang boleh berkarya…
    melawan arus tidak berarti aneh…
    menjadi diri sendiri lebih baik daripada ikut arus…

    sorriiiii…kepanjangan commentnya….
    salam kenal…..

    =======================================================
    I Hate Myself and I Want To Die

    Runny nose and runny yolk
    Even if you have a cold still
    You can cough on me again
    I still haven’t had my fulfill

    In the someday what’s that sound?

    Broken heart and broken bones
    Think of how a castrated horse feels
    One more quirky clichéd phrase
    You’re the one I wanna refill

    In the someday what’s that sound?

    Most people don’t realize
    That two large pieces of coral,
    Painted brown, and attached to his skull
    With common wood screws can make a child look like a deer

    In the someday what’s that sound?
    ========================================================
    from: Nirvana – I Hate Myself and I Want To Die

  3. @Agha :
    inilah yg saya kira membedakan antara Kurt (Nirvana) dengan Eddie Vedder (Pearl Jam). Nirvana dalam hal ini Kurt menanggung beban terlalu berat sebagai ikon musik rock. mereka mau tidak mau terseret oleh arus deras musik mainstream, sehingga kemudian merasa tak punya kuasa lagi untuk berbuat sesuka mereka. parahanya lagi, hal ini diperburuk oleh hubungan antar personil yang kurang harmonis, sehingga tidak saling menguatkan.

    hal berbeda terjadi pada Pearl Jam. dari awal mereka sudah menolak sorotan tajam media dan menolak mengikuti arus mainstream. Eddie dkk. menolak membuat video klip lagu “Black” di album Ten hanya karena mereka takut jadi tinggi hati. belakangan mereka malah membuat sebuah album yang “aneh” dan jadi semacam saringan untuk fans. akhirnya, selepas album “aneh tersebut (Vitalogy) fans memang jauh berkurang, namun yg tersisa adalah betul2 die hard fans yang betul2 mengerti arah bermusik dan idealisme mereka..

    hidup sebagai manusia biasa dan jauh dari ingar bingar sorotan media massa plus kekompakan yg tinggi membuat Pearl Jam hidup “normal” dan bertahan hingga sekarang..meski dengan fans yang-mungkin-gak seberapa…

  4. maul cobin kadafi

    sebuah kesalahan kecil yang dilakukan kurt adalah mengangkat senjata untuk “bunuh diri”. Namun peringatan besar untuk para kaum mapan tidak harus pakai dasi keren, stelan jas mahal untuk di elu-elukan orang, buat semua simple, seperti bebarapa lirik didalam album sang legenda musik grunge. setidaknya dia jujur pada diri sendiri, keengganan dia terlalu di lebih-lebihkan. Ia rela berbohong pada kalian semua untuk masalah yang dia hadapi sebenarnya berat. bukan soal musik yang enak didengar atau tidak, namun ini sebuah idealisme seseorang yang ditunjukan lewat bermusik. perhatikan lirik yang dinyanyikan, bukan distorsi gitar yang mengaung. Kurt mungkin sudah meninggalkan para fans-nya, namun bibit orang yang seidealis dia suatu saat akan muncul yang akan menuangkan aspirasinya dalam bentuk karya lain. Jangan pernah sepele kan masalah ini, beri dukungan yang positif, rangkul masalah ini dalam bentuk karya lain juga. peace, love and empathy….said kurt for grunge people.

  5. Kita sebagai anak bangsa jangan hanya idolakan musisi luar saja. Bukankah di negeri bumi pertiwi ini ada Gombloh seorang musisi yang mempunyai karya-karya hebat yang tetap dikenal hingga sekarang. Seperti: Kebyar-Kebyar, Lestari Alamku, Merah-putih,dll.
    Gombloh adalah seorang yang tidak silau akan harta,mempunyai prinsip dalam hidup. dan mau bergaul dengan
    siapa saja, bahkan (maaf) PSK sekalipun.
    Lirik-lirik lagunya selalu memiliki makna mendalam dan membuat yang mendengarnya diuji rasa nasionalisme kita sebagai warga NKRI
    Maaf saya bukannya menyuruh untuk hanya mengidolakan Gombloh,saya hanya ingin kita ingat terhadap musisi-
    musisi dalam negri agar nama mereka tetap bisa dikenal walaupun budaya asing membanjiri negeri ini.

  6. Kurt Bawa gue ke alam_mu,aku sudah ngak kuat lagi untuk hidup

    I HATE MY SELF I WANT TO DIE

  7. memang musik dan lyrik lagu Kurt cobain sangat menyentuh, terutama pada diri saya. Kadang aku tidak sadar rasanya aku dirasuki oleh kurt. entah kenapa setiap aku mendengarkan musik NIRVANA aku selalu terbawa arus musiknya, aku merasa kesepian ….. sedih … dan rasanya tidak punya teman. aku sampai pernah benci kepada semua orang-orang di sekelilingku entah kenapa aku juga nggak tau, dan kalau aku sedih dan kesepian lalu aku dengerin musik NIRVANA.! DAN NIRVANA memang pantas disebut “PAHLAWAN”. gak penting bagiku orang – orang yang menyebutku sebagai anak apalaaah…? yang penting bagiku tidak merugikan siapapun..! dan pesan dariku; janganlah kamu mengaku anak “GRUNGE atau PUNK” kalau kamu gak ngerti apa arti sesungguhnya “GRUNGE atau PUNK” salam bangsatttttttttttt buat “band FESTIVAL” aku memang ANTI festival..! kalau kamu mau marah kirim aja ke email,qu aku tunggu kau bangsat.

  8. memang musik dan lyrik lagu Kurt cobain sangat menyentuh, terutama pada diri saya. Kadang aku tidak sadar rasanya aku dirasuki oleh kurt. entah kenapa setiap aku mendengarkan musik NIRVANA aku selalu terbawa arus musiknya, aku merasa kesepian ….. sedih … dan rasanya tidak punya teman. aku sampai pernah benci kepada semua orang-orang di sekelilingku entah kenapa aku juga nggak tau, dan kalau aku sedih dan kesepian lalu aku dengerin musik NIRVANA.! DAN NIRVANA memang pantas disebut “PAHLAWAN”. gak penting bagiku orang – orang yang menyebutku sebagai anak apalaaah…? yang penting bagiku tidak merugikan siapapun..! dan pesan dariku; janganlah kamu mengaku anak “GRUNGE atau PUNK” kalau kamu gak ngerti apa arti sesungguhnya “GRUNGE atau PUNK” salam bangsatttttttttttt buat “band FESTIVAL” aku memang ANTI festival..! kalau kamu mau marah kirim aja ke email,qu ” kidnafirdaus@yahoo.com ” aku tunggu kau bangsat.

  9. AKu akn meneruskan perjuangan Kurt Cobain walaupun bnyk rintangan

  10. Gapa Coben

    I Love Kurt Foreverr……….!!!!!!! Kurt is my endless love…!!

  11. DANANG GRUNGE

    SAYA ADLAH PECINTA GROUP BAND NIRVANA SEJAK KECIL , KURT COBAIN , CHRIS NOVOSELLIC, DAN DAVEGHROL ADLAH PELAKU SEJARAH INDAH MUSIK GRUNGE

  12. itu gambarnya bang ipul yg design ? keren

  13. @stranger: bukan desain sih tepatnya..ini kan (salah satu) foto Kurt yang paling terkenal. saya cuma menggambar ulang aja..
    .-= Ipul´s last blog ..NAKED TRAVELER -2, Catatan Perjalanan yang Bikin Iri =-.

  14. boleh saya simpen ga nih gambarnya nanti mau di buat kaos,krn saya suka nih gambarnya dan fans kurt jg 🙂

  15. @stranger: ok..be my guest..
    .-= Ipul´s last blog ..NAKED TRAVELER -2, Catatan Perjalanan yang Bikin Iri =-.

  16. kurt, kurt… idealis sih idealis, tapi jangan bego dunk hihihi

  17. kurt oh dear kurt, idealis sih idealis, stres sih stres, tapi jangan bego dunk hehehe

  18. kurt kobain tdk bgitu kutau sbelumnya tp info dr daeng gassing lumayan mnambah wawasan

Comment here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.