Ceritanya saya lagi iseng mencari bahan postingan ketika terpikir untuk membongkar lemari buku. Dari deretan buku yang ada di sana tiba-tiba pandangan saya tertumbuk pada salah satu majalah INTISARI yang berderet-deret. Hal pertama yang membuat saya tertaruik adalah tulisan bulan dan tahun dari majalah tersebut. Oktober 1988, lebih dari 22 tahun yang lalu.

Saya menarik majalah tua itu dan dengan segera senyum tersungging di bibir. Deretan iklan yang ada di dalamnya membuat saya merasa geli sendiri. Bila dibandingkan dengan ragam iklan yang begitu kreatif dan canggih di masa sekarang maka iklan di tahun 1988 tersebut tentu terlihat begitu cupu dan sederhana. Tapi, tahukah anda kalau iklan tersebut beserta bintang iklan dan segala pernak-pernik yang menyertainya begitu trendy waktu itu ? bahkan mungkin menjadi sebuah trendsetter tersendiri.

Mau tahu iklan-iklan apa saja yang ada di majalan INTISARI keluaran Oktober 1988 itu ? mari kita lihat.

Iklan obat Flu INZA

Iklan obat pilek influenza ?INZA?, konsep iklannya tidak berubah banyak dengan konsep iklan obat serupa di jaman sekarang. Artinya mereka konsisten mempertahankan konsepnya. Iklan INZA tahun 1988 ini (kalau tidak salah) dibintangi oleh Hendra Cipta, seorang bintang film kenamaan tahun 1970-1980an. Lihat tagline obat ini : minum INZA cepat sembuh. Simpel bukan ?

ARDATH

Iklan rokok ARDATH. Ketika krisis moneter menerpa negeri ini sekitar tahun 1997-1999 saya menjadi pelanggan setia rokok ini, karena waktu itu harga Marlboro merangkak sampai hampir 3 kali lipat harga biasanya. Rasanya ? jauh dari rasa Marlboro, tapi karena karena tuntutan harga ya terpaksa juga saya menikmatinya. Lihat pakaian dan dandanan para model iklannya, celana baggy dan rambut yang khas (saya tidak tahu apa nama model rambutnya). Sooo?80?s.? oh ya, ngomong-ngomong rokok ARDATH masih ada ndak ya ? dan apa ada yang masih ingat anekdot tentang ARDATH yang agak saru itu ?

Redoxon

Iklan REDOXON. Lihat visualnya, sangat sederhana. Seorang lelaki mapan yang ditandai dengan dasi dan kemeja lengan panjang yang rapih terlihat begitu lesu di antara dua koleganya yang tersenyum riang. Tagline-nya jelas : ada yang tidak minum redoxon.

berlian adalah abadi

Iklan berlian. Saya hanya mau mengomentari dandanan para model yang pastinya terlihat sangat trendy untuk ukuran tahun 80-an. Lihat model rambut dan model bajunya..

Vinolia

Satu lagi model rambut khas tahun 80-an. Saya ingat betul,waktu itu sabun merek Vignolia adalah salah satu sabun yang terkenal elite dan berkelas. Imagenya diperkuat dengan iklan yang menampilkan seorang wanita bergaun malam dengan tatanan rambut yang pastinya sangat trendy waktu itu.

Hemaviton

HEMAVITON. Sepuluh tahun belakangan ini Hemaviton, suplemen penambah tenaga itu akrab dengan deretan bintang-bintang papan atas seperti Krisdayanti dan Dewi Sandra. Ternyata sejak 22 tahun silam HEMAVITON sudah menggunakan jasa bintang kelas atas untuk jadi model iklannya. Iklan terbitan 1988 ini menggunakan jasa Koes Hendratmo yang waktu itu populer dengan acara Berpacu Dalam Melodi di TVRI. Lihat taglinennya : Di Kantor Dinamis Sukses Bergaya, Di Rumah Manis Perkasa. Ahhayy?

S. Mara. GD

Iklan novel kriminal. Saya hanya ingin mengomentari gaya rambut sang penulis, S.Mara.Gd.Gaya rambutnya mengingatkan saya pada Euis Dahlia ( where is she now ? ) seorang rocker wanita yang tahun 80-an heboh dengan gosip kumpul kebonya.

Silver Queen

Iklan SILVER QUEEN. ?Konsep iklan coklat ini rupanya tidak berubah sejak dulu, menggambarkan kelompok muda-mudi yang menikmati liburan dengan tagline : Santai belum lengkap tanpa SILVER QUEEN. Menurut saya bagus karena mereka berhasil mempertahankan konsepnya bahkan setelah melewat dua dekade. Lihat gaya berpakaian mereka, sungguh terkesan trendy untuk jaman 80-an itu meski saya yakin kalau hanya sedikit di antara kita yang mau bergaya begitu di jaman sekarang.

Viva Cosmetics

Terakhir iklan VIVA Cosmetics. Setahu saya kosmetik ini adalah salah satu kosmetik paling populer di tahun 80-an dan dipakai banyak remaja putri dan wanita dewasa. Saya tidak tahu siapa yang jadi bintang iklannya untuk edisi 80-an ini, tapi saya yakin dia sungguh trendy di jamannya. ?Tapi komentar saya satu, lihat ekspresinya yang begitu kaku dengan pandangan yang sepertinya kosong. Ah, jaman sekarang mana ada agency yang mau mempekerjakan model dengan aksi seperti ini.

Dan, itulah beberapa iklan dari 22 tahun silam yang berhasil saya temukan. Beberapa di antaranya menggelikan tapi beberapa di antaranya membuat saya kagum karena konsep dasar yang tidak berubah dan hanya mengalami sentuhan yang disesuaikan dengan perkembangan jaman.

Anda punya kenangan dengan iklan-iklan di atas ? atau punya contoh iklan-iklan lain dari jaman yang sudah lewat ? Bagi dong..

About Author

Daeng Ipul Makassar
a father | passionate blogger | photographer wannabe | graphic designer wannabe | loves to read and write | internet junkie | passionate fans of Pearl Jam | loves to talk, watch and play football | AC Milan lovers | a learner who never stop to learn | facebook: Daeng Ipul| twitter: @dgipul | ipul.ji@gmail.com |

Comments (23)

  1. Jiaah, dari penggunaan kata trendy pun sebenarnya sudah ketahuan produk dari tahun berapa.

  2. Era-era kejayaan Matari.

  3. sumpah ini bukan menyampah, hanya test avatar saja!

  4. huahahaha itu iklan silver queen dan iklan inza yang paling sa ingat.
    =))

  5. gaya rambutnya itu loh yang ga nguatin…jaman sayah masih di pangkuan bundaku hhehehe

    • cieee..masak sih taun 88 masih di pangkuan Bunda..?
      bukannya malah memangku bunda..?
      eh..

  6. aduh itu jaman rambut masih model sarang tawon yak. hehehe. Daeng waktu itu udah kuliah ya?!
    *mengendap-endap*

  7. Euis pernah muncul di Just Alvin atau show lain gitu di Metro tv or tv one. Saya ngga kenal jadinya gak konek 🙂 sorry, saya jamannya Nirvana 🙂

  8. Dejavu 😀

  9. Heheh.. Kuning2 mi itu kertasnya daeng :p

  10. Jyaaaaaaaaaaaaaaaaaah jadul banget. Itu sebelum saya lahir yah (thinking)

  11. aku ingat semua iklan iklan ini sampai skrng, anak jaman 80s bukan bukunya yang di baca melain kan iklannya yang di lihat hahha GrandSand drink nya mana kok gak d tampilkan Erik Estrada Chips hehhe

  12. ada iklan indomie jadul ku daeng, belum ku posting

  13. Daeng….aku sudah lama cari tau ttg sabun VINOLIA, khan sekarang udah bisa beli tapi sabunnya udah enggak ada.
    waktu SMA th 92 aku kost dirumah seorang mantri yang masih bujang. Sabun mandinya itu selalu VINOLIA ada merah, kuning,hijau
    sabunnya wangiiiii bak bunga setaman , tidak lembek dan wanginya tidak berubah sampai sabunnya tinggal se jempol tangan
    udah gitu di badan wanginya juga gak hilang, jadi gak perlu pakai parfum.

    Nah waktu itu harga sabun vinolia sekitar Rp. 4.000 dimana harga lifebuoy tidak sampai 1000 kalau gak salah. eh waktu itu lifebuoy hanya warna merah aja ya ? baru tahun tahun kesini muncul lifebuoy putih setelah itu muncul lifebuoy warna warni….

    • kayaknya sudah tidak diproduksi lagi
      saya ingat sabun ini dulu sering dijadikan kerajinan tangan, dicampur dengan benang dan jarum terus kalau sudah jadi ditaruh di ruang tamu.
      jadi semacam pengharum ruangan juga

Comment here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.