InternetTips Blogging

Blogging ; Darimana Datangnya Ide ?

Hiatus Mode

Alasan “tidak ada ide buat ngeblog” bagi saya adalah alasan yang dibuat-buat karena sebenarnya ide itu bisa datang kapan saja dan di mana saja

Bertahan untuk konsisten ngeblog memang bukan hal yang mudah, apalagi di jaman seperti sekarang di mana ngeblog sudah bukan mainstream lagi di dunia internet. Sudah ada Facebook dan kemudian Twitter yang sukses merebut perhatian dan energi para pengguna internet yang sebelumnya mungkin betah berlama-lama untuk ngeblog.

Alasan paling klasik yang bisa diungkapkan para blogger yang mulai jarang update adalah : tidak ada ide. Coba lihat sekeliling anda, tanyakan kepada satu atau dua blogger teman anda yang sudah jarang mengupdate blognya. Jawaban seperti di atas sudah cukup jamak bukan ?

Buat saya, jawaban : tidak ada ide sebenarnya bukanlah alasan yang tepat untuk tidak mengupdate blog karena sesungguhnya ide itu ada di mana saja dan bisa datang kapan saja. Seperti kata Dewi Lestari, ide tulisan itu seperti air sungai di dalam diri kita yang terus mengalir tanpa henti. Kita hanya perlu berhenti sejenak, turun ke sungai itu dan mengambil seteguk-dua teguk dari aliran ide itu. selesai.

Mari saya beri satu contoh darimana datangnya ide itu.

Dalam perjalanan ke kantor.

Ini salah satu ide juga untuk sebuah postingan. Coba deh renungkan kembali seperti apa perjalanan anda pagi tadi mulai dari rumah hingga tiba di kantor atau tujuan lain. Tidak ada yang aneh ? Semua biasa saja ? Oke, mungkin memang begitu. Tapi bukankah hal yang biasa saja itu bisa dituliskan juga dan menjadi postingan di blog anda ?

Saya memulai hari seperti biasa, keluar rumah beberapa menit selepas jam 7.30. Matahari cerah, seperti matahari lainnya di bulan September di kota Makassar. Entahlah, padahal seharusnya bulan September matahari mulai tertutup mendung atau bahkan hujan mulai membasahi, tapi sepertinya tahun ini hujan masih enggan turun cepat-cepat di kota Makassar.

Perjalanan ke kantor juga seperti biasa, tidak pernah ramai karena saya memang selalu memilih jalan memutar yang lebih banyak sepinya daripada ramainya. Hanya beberapa truk besar saja yang melintas dan lumayan membuat bete karena debunya yang beterbangan.

Nah, dua paragraf di atas adalah contoh yang saya berikan. Pagi yang biasa saja, perjalanan yang biasa saja, toh bisa jadi dua paragraf. Kalau mau rajin sedikit kita bisa mengembangkannya, ada banyak hal yang bisa diceritakan di sana. Saya bisa saja mengembangkan cerita soal musim hujan yang belum turun-turun juga sampai bulan September ini.? Kalau mau rajin sedikit saya akan survey, mencari tahu apakah hujan yang malas datang ini karena pengaruh global warming atau bukan.

Atau, saya bisa saja mengembangkan cerita soal jalan sepi yang saya ceritakan di paragraf kedua. Tentang jalanan yang memutar melewati perkampungan penduduk dan tempat pembuangan sampah akhir ( TPA ) yang selalu saya lewati setiap harinya. Tentang bagaimana saya sering bertemu sekawanan ternak yang dibawa ke padang rumput, atau tentang bau sampah yang menusuk itu. Saya pernah melakukannya, menuliskan rute perjalanan saya setiap pagi dan kesan saya selama melewatinya.

Itu baru satu contoh, banyak lagi hal lain yang sebenarnya bisa menjadi ide untuk sebuah postingan. Hal-hal kecil yang kemudian dituliskan dan ditambah dengan beberapa fakta lain pastilah bisa menjadi sebuah postingan yang lengkap. Tentang suasana kantor, tentang trending topic di twitter, tentang nama-nama aneh di Facebook, atau serentetan kejadian lainnya.

Apalagi kalau perjalanan anda ke kantor bukan perjalanan biasa. Anggaplah anda tiba-tiba bertemu kemacetan yang tidak biasa, atau ada kecelakaan misalnya. Ide lain pasti akan muncul ketika anda misalnya baru saja pulang dari sebuah perjalanan liburan, ada banyak cerita yang bisa dibagi bukan ?

Tangkap satu-dua ide itu, mulailah untuk menuliskannya. Satu-dua paragraf mungkin bisa jadi pembuka untuk paragraf lainnya. Atau kalau memang mentok di paragraf kedua ya tidak mengapa, toh ini blog pribadi kita jadi terserah kita mau isi dengan apa. Seperti yang selalu saya bilang, ngeblog tidak perlu selalu mengejar kualitas. Mulailah dari yang kita suka, meski memang lebih bagus lagi bila bisa terus meningkatkan kualitas menulis.

Ide lain ketika tebaran ide itu tak berhasil juga kita tangkap adalah, cobalah tengok handphone anda utamanya di bagian image. Lihat koleksi fotonya, biasanya ada satu-dua foto yang unik atau foto yang punya cerita sendiri di baliknya. Nah, posting saja fotonya kemudian tambahkan penjelasan pendek di bawahnya. Satu-dua paragraf sudah cukup, yang penting anda sudah mencoba untuk posting.

Ide lain lagi, cobalah blogwalking. Kunjungi blog teman atau blog yang anda suka. Usahakan untuk menemukan satu topik yang menarik dan anda suka juga. Bila sudah ketemu, cobalah membuat beberapa paragraf yang bercerita tentang topik yang sama tapi dari sudut pandang anda. Bisa saja anda setuju atau malah tidak setuju dengan tulisan teman atau orang lain itu, dan dari sanalah biasanya tulisan yang bagus berasal. Silakan mengutip beberapa paragraf dari tulisan itu, tentu saja tanpa melupakan url sumbernya. Voila !! Jadilah satu postingan.

Jadi ? ide itu ada di mana saja bukan ? Hanya perlu membuka mata sedikit dan anda bisa mendapatkan satu postingan. Yakinlah, suatu hari saat anda menengok kembali tulisan lama anda maka anda akan merasa kagum sendiri pada tulisan anda. Bisa jadi, tulisan lama yang cuma dua paragraf itu akan jadi satu ide untuk menulis satu postingan yang lebih panjang dan lengkap.

Oke, selamat blogging teman-teman. Jangan biarkan blog kalian penuh dengan debu dan sarang laba-laba.

About Author

Daeng Ipul Makassar
a father | passionate blogger | photographer wannabe | graphic designer wannabe | loves to read and write | internet junkie | passionate fans of Pearl Jam | loves to talk, watch and play football | AC Milan lovers | a learner who never stop to learn | facebook: Daeng Ipul| twitter: @dgipul | ipul.ji@gmail.com |

Comments (17)

  1. kalau saya sih lebih cenderung ke kemauan aja, kadang memang rasanya males banget mau update blog ….., masalah ide, saya sependapat bahwa ide itu bisa datang dari mana saja dan tentunya kapan saja.

    • iPul dg.Gassing

      nah, masalah kemauan itu yang susah diprediksi..hihihi
      memang intinya ada di passion koq..

  2. can’t agree more!
    ide bisa datang darimana saja
    cuma mood yang bisa kabur2an
    andai saja mood bagus bisa stay kayaknya tiap hari bisa menulis lebih dari 1 postingan deh hehehe

  3. Akhirnya jadi posting ya Bang.
    yok, tebarkan semangat ngeblog lagi 🙂

  4. gajah_pesing

    ada yang bilang, “Ide itu gratis, tinggal metik di udara”, jadi saia sepakat dengan tulisan anda 🙂

  5. hiks, saya lagi rada malas ngeblog nih 🙁

    • iPul dg.Gassing

      memang ada waktunya koq ya..
      sekarang juga saya sedang dalam masa “malas” 😀

  6. Mudah saja kok sebenarnya, beli aja komik di pinggir jalan, kita salin isinya ke blog, hahahahahahhaha

  7. Kalau saya sekarang sumur ide bertambah satu lagi, istri! 🙂

  8. haha. penutup tulisannya ngajak perang neh. masak blogku sudah bersih rapi dan wangi disuruh bersihin debu dan sarang laba2nya. 😀

  9. ide sih banyak, daeng. yang ngga ada itu waktu dan kemauan 🙁

    salam ngeblog.

Comment here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.